WAJIB MILITER MDP3 NET TV - 1st DAY

mau share pengalaman sedikit tentang WAJIB MILITER MDP3 (Media Development Program 3) NET TV (sssst ini namanya memanfaatkan waktu luang saat dikantor) <):)

Melalui berbagai proses yang sangat panjang dari mulai psikotest yang menghabiskan waktu 4 jam, malam hari after psikotest langsung di umumkan yg lulus psikotest untuk interview, keesokan hari dateng buat interview yang nunggu dipanggilnya sampe 8jam, tapi di interview nya cuma 15 menit..
hhaaa perjuangan tidak sia-sia kawan.. nama gue lolos dari sekitar 4rb orang yang mendaftar.
Alhamdulillah :D

after this, seluruh peserta yg lolos wajib mengikuti wajib militer.
teman seperjuangan gue yang ikut wajib militer kurang lebih ada 200 orang, 
harus wajib mengikuti wajib militer dari tanggal 4 - 12 Januari 2015.

1st Day - 4 Januari 2015
Kami dikumpulkan di titik point yang udah diberitau sebelumnya.
Jam 9 pagi kurang lebih 200 orang peserta MDP3 ngumpul di Graha Mitra.
Setelah absen dan pembagian bus kita berangkat menuju Bandung jam 11.30 WIB
Sekitar jam 14.30 kita sampe di Bandung tepatnya di Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (SECAPA AD)

Peserta yang emang diseragamin suruh pake dresscode Hitam dari atas sampe bawah, rame-rame turun dari bus terus jalan bersama membentuk barisan menuju ke titik kumpul didalam SECAPA AD.
Lalu setelah para peserta sampe di ruangan besar (seperti aula) kita diabsen ulang dan dibagi per peleton (semacam grup/kelompok) & diperkenalkan sama pelatih. Gue dapet peleton 2 dengan pelatih bernama Titi Janiati (selanjutnya akan kami sebut Bunda Titi).
Setelah itu peserta dengan tertib dibagikan barang-barang yang akan dipakai selama di SECAPA AD, yaitu: 
- Seragam PDL (atasan + bawahan masing-masing 2 pcs)
- Perlengkapan PDL (kopel, dahrim, ikat pinggang, dll)
- Kaos oblong hijau (3pcs)
- sepatu Boots (mirip sepatu Security)
- Topi Rimba
- Botol minum
- Kaos kaki
- Notes kecil
- Pulpen
- Semir sepatu
- sampe sabun colek aja dikasih.

Jadi kesimpulan nya, gue nyesel bawa baju kebanyakan.
Tau gitu bawa baju tidur aja + alat mandi.

Setelah kita ganti seragam PDL beserta atribut lengkapnya,
acara hari itu peserta solat magrib, makan malam, dan istirahat di barak.
Berikut penampakan gue pake seragam PDL :P

Hal yang bikin kaget di hari pertama di SECAPA adalah, 

1. kalo mau jalan kemana-mana peserta harus baris per peleton, 
dan perpindahan dari 1 tempat ke tempat lain itu barisan per peleton harus nyanyi.

2. makan di lingkungan militer harus sangat menjaga ETIKA.
Sebelum peserta seluruhnya masuk keruang makan, yang sampe duluan diruang makan ga boleh duduk duluan (apalagi makan duluan), setelah semua nya ngumpul peserta duduk serempak tapi ga boleh bersuara sedikitpun, jika ada suara, kami semua diminta berdiri lagi dan terus diulang sampe ga ada suara. after that peserta dipimpin berdoa, dan dipimpin untuk duduk siap (dada membusung, kepalan tangan diatas lutut), lalu kita makan dengan mengucapkan "Selamat Makan" dengan keras & serempak, makan ga boleh lama-lama maximal makan hanya 7menit. Selesai makan peserta dipimpin untuk duduk siap lagi dan mengucapkan "Terimakasih" dengan keras & serempak.

3. Saat badan udah cape banget, smua handphone & dompet peserta MDP3 wajib dititipkan ke pelatih. Setelah itu kita diperbolehkan tidur dengan syarat no absen paling kecil (2 orang) ga boleh tidur selama 1 jam & setelah 1 jam bangunin no absen dibawahnya, yang dinamakan "Jaga Serambi". 
1 Peleton tidur dalam 1 Barak,
1 Barak itu berjejeran sekitar 30 tempat tidur dan lemari di depan tempat tidur.
Berikut penampakan tempat kami tidur yang dinamakan Barak.
barak peleton 2

episode 1st day di SECAPA sampe sini aja duluu,
jangan lupa lanjut ke episode lain MDP3 yah hhaaaa

thx for reading ;)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hippo Time :))

Istilah ini di ambil dari kebiasaan kuda nil yg merendam diri dalam air. Sesekali ia memasukkan seluruh tubuhnya ke dalam air. Setelah cukup lama , ia muncul lagi ke permukaan.

Kita pun butuh untuk memasukkan diri ke dalam air yang tenang, merenungkan masalah kita sebelum akhirnya kembali ke dunia nyata.

Ketika kita merenung, memikirkan diri atau menenangkan diri dari suatu kejadian yang tidak menyenagkan yang baru di alami.

Hippo Time bisa sangat bermanfaat , asal jangan terlalu lama.
Putuskan berapa lama "hippo time" akan betlangsung dalam hidup anda. Ingat, jangan lama-lama.
Setelah itu, katakan dengan tegas "Saya menerima kenyataan ini, dan sekarang saya memutuskan harus melanjutkan kehidupan saya."

Inilah masa-masa ketika anda belajar menerima sekaligus berdamai dengan pengalaman pahit anda.

Mereka yang hebat adalah mereka yang bisa bangkit setelah menghadapi masalah.





_di kutip dari majalah Intisari_